Kamis, 27 Desember 2018

Ini lah!!! Kebutuhan yang diperlukan perangkat VOIP (Voice Over Internet Protocol)

Hayyyy Guys....
Nah kan ketemu lagi :D
Kali ini saya mau meneruskan blog yang dulu....
Sekarang saya mau njelasin sedikit Apa aja sih, yang diperlukan perangkat VOIP???

Gini, tapi sebelumnya saya saranin sobat sekalian membaca "Pengertian dan Cara Kerja VOIP (Voice Over Internet Protocol)" biar sobat nggak bingung
Nah, kalau sobat sudah membacanya, pasti sobat sudah mempunyai gambaran tentang VOIP kan.....?
Kalau gitu, kita lanjut kepenjelasan


Keleluasan VOIP dalam bentuk jaringan. Peralatan dan media komunikasi VOIP cepat populer di masyarakat umum. Guna melakukan komunikasi menggunakan VOIP dibutuhkan beberapa komponen pendukung. Selain dalam bentuk suara yang didengar, bentuk komunikasi bisa berbentuk tulisan (chatting) ataupun video conference. Jika menggunakan jaringan cukup besar, komunikasi tersebut lebih dikenal dengan istilah IP.
Telephony sebagai jenis komunikasi multimedia atau bentuk lanjutan dari komunikasi suara (VOIP).

➤Beberapa komponen yang harus ada dalam VOIP diklasifikasi sebagai berikut:

A. Protocol
Secara umum, terdapat dua (2) teknologi yang digunakan untuk VOIP yaitu H.329 sebagai teknologi yang dikembangkan oleh ITU (international Telecommunication Union) dan SIP (Session Initiation Protocol) sebagai teknologi yang dikembangkan IETF (Internet Engineering Task Force).

B. VOIP Server
VOIP Server sendiri identik dengan bagian utama dalam jaringan VOIP. Perangkat ini sangat dibutuhkan untuk dapat menghubungkan berbagai titik komunikasi server. Pada dasarnya, VOIP Server menyediakan berbagai layanan yang bisa ada di voice mail, PBX (Private Branch Exchange),IVR (Interactive Voice Response) dan lain-lain. Perangkat ini dapat digunakan untuk mendefinisikan jalur dan aturan antara terminal.

Ada beberapa jenis softswitch yang dapat dipilih untuk membangun jaringan VOIP sendiri.
semuanya memiliki lisensi gratis!!! Loooo.....
Beberapa jenis softswitch juga menyediakan fasilitas tambahan untuk dapat berkomunikasi dengan softswitch lain di internet.
Salah satunya, Ostensk VOIP Server.

C. VOIP Switch
Konsep arcult switching identik dengan sebuah jalur komunikasi yang akan dibuka dan dipesan selama terjadi komunikasi. Jalur komunikasi tersebut pada akhirnya menjadi eksklusif dimilki oleh dua (2) titik yang menggunakannya.
Sebagai contoh, Rachmat Irianto tinggal di Surabaya dan hendak menelpon Osvaldo Haay yang berada di Jayapura. Selama proses komunikasi antara Rian dan Osvaldo terjadi, jalur telepon dari Surabaya ke Jayapura adalah eksklusif milik mereka. Alhasil biayapun membengkak karna membayar jalur telepon yang digunakan tersebut.

Hal ini tentu saja akan berbeda jika menggunakan konsep packet switching, dimana seluruh data untuk berselancar yang lalu lalang di internet identik dengan jalur bukan eksklusif milik sendiri, sebab jalur data pada packet switching bisa digunakan oleh multiuser. Agar data tersebut tidak salah alamat, packet data diberi identitas khusus sehingga perangkat pendukung seperti Router dapat meneruskan ke tujuan akhir (switched) packet switch menjadi alasan utama sebuah komunikasi suara menggunakan Internet Protocol (IP) sehingga memiliki perbedan jauh lebih rendah (murah)

D. Proses Codec (Coder Decoder)
VOIP membutuhkan proses Coder dan Decoder dengan tujuan mengonversi sinyal audio menjadi data digital yang didapatkan (komprensi) untuk kemudian dikirim lewat jalur internet agar dapat melewati jalur packet switch dengan sempurna.
Dititik berbeda, data tersebut dikomprensi ulang dan diubah menjadi sinyal analog.
Salah satu Algoritma yang populer digunakan di VOIP adalah CS-ACELP (Conjugate-Structure Algebraic Code Excited Linear Prediction). Codec juga bekerja menggunakan Algoritma tertentu untuk membantunya dalam memecah, mengurutkan, mengkomprensi, dan merakit ulang audio data yang ditranamisikan.
Lebih jelasnya sobat bisa membaca di "Pengertian dan Manfaat Algoritma Pemprograman Dalam Bahasa C++"

Beberapa Codec yang sering digunakan antara lain Codec G711, G7231, G729, G728, GSM, dan LBC.
Misalnya Codec G711 digunakan untuk melakukan sampling audio sebayak 64.000×/detiknya. Jika data hasil mengkomprensi berhasil diterima dititik lain, proses selanjutnya adalah melakukan perakitan ulang. Data yang dirakit tidak selengkap data saat pertama kali dikirim, sebab terdapat beberapa bagian yang hilang. Namun bagian yang hilang sangat kecil, sehingga tidak terdeteksi oleh telinga manusia.
Komprensi Codec bekerja dengan cara memotong bagian sinyal (sampling) audio dalam jumlah tertentu perdetiknya. Pemilihan Codec sangat berpengaruh pada pengguna bandwidth jaringan. Makin baik Codec melakukan sampling, jalur yang digunakan juga makin efisien. Kualitas akhir suara juga harus diperhatikan agar tidak sekedar cepat. Codec juga harus menghasilkan sinyal audio yang baik.

Sekian dan terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca blog ini.....
Semoga bermanfaat ya sobat....
Jangan lupa share ketemen-temen sobat....
Biar lebih berfaedah :)










By:Septi Defi O.













Wani!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara Mudah Menghilangkan Virus Shortcut dengan CMD

Hayyy Sobattt Ketemu lagi ya... Kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang Bagaimana sih, Cara Mudah Dan Ampuh Untuk Menghilangkan Vir...